Manajemen Pemeliharaan Ayam Petelur / Layer (Bagian 1): Manajemen Pemeliharaan

Posted by Unknown On Senin, 13 Januari 2014 2 komentar
Persiapan kandang dan peralatan
Persiapan kandang dan peralatan pada ayam layer prinsipnya sama seperti persiapan pada ayam broiler. Persiapan kandang dan peralatan dapat Anda lihat pada artikel kami Manajemen Pemeliharaan Broiler (bagian 1): Persiapan Alat dan Kandang.

Pemasangan pembatas
Pembatas berfungsi sebagai pelindung bagi anak ayam agar tidak bergerak terlalu jauh dari pemanas serta tempat pakan/minum. Pembatas dapat berbentuk lingkaran atau persegi dengan ketinggian ± 45 cm, terbuat dari seng atau papan. Setiap minggu pembatas diperlebar. Pembatas hanya digunakan sampai anak ayam berumur 4 minggu.

Pemberian litter
Litter dapat berupa sekam padi atau serbuk gergaji. Pada  minggu pertama, litter yang berada di dalam pembatas ditutup koran sebanyak 7 lapis. Setiap hari koran diambil 1 lembar pada bagian paling atas. Tujuan pemakaian koran ini adalah agar anak ayam tidak mematuk sekam karena daya pengenalan terhadap makanan masih terbatas.

Persiapan pemanas
Pemanas hanya digunakan selama 4 minggu. Biasanya pemanas yang dipakai adalah lampu pijar 60-75 watt untuk kandang box. Pemanas dinyalakan 2-3 jam sebelum DOC tiba agar suhu ruangan sudah menjadi stabil ketika DOC masuk.
 Pemanas diatur sebagai berikut:
  • Minggu I          : 95° F atau 35°C
  • Minggu II        : 90° F atau 32°C
  • Minggu III      : 85° F atau 29°C
  • Minggu IV      : 80° F atau 27°C

Pengaturan tempat pakan/minum
 Jenis
Umur
Perbuah Untuk
Feeder tray (nampan)Tempat pakan gantung 1 kgTempat pakan gantung 3 kg

Tempat minum 1 liter
Tempat minum 1 galon
0 – 10 hari
10 – 30 hari
30 – 60 hari

0 – 10 hari
0 – 10 hari
100 ekor
50 ekor
30 ekor

20 ekor
100 ekor

Pengaturan ventilasi
Kandang harus mendapatkan udara segar  agar kesehatan DOC tidak terganggu. Ventilasi kandang dapat diatur sebagai berikut:
  • Minggu I         : Terpal tertutup rapat
  • Minggu II        : Terpal terbuka sepertiga
  • Minggu III      : Terpal terbuka duapertiga
  • Minggu IV      : Terpal terbuka penuh.

Pengaturan pencahayaan
Lampu digunakan pada anak ayam umur 0 hingga 8 minggu. Anak ayam yang dibesarkan menggunakan pemanas lampu pijar tidak perlu diberi penerangan tambahan. Namun untuk anak ayam yang dibesarkan menggunakan pemanas gas atau batu bara, setelah lepas dari pemanas (4 minggu) harus diberi penerangan tambahan hingga umur 8 minggu.

Pengaturan kepadatan DOC
Kepadatan yang terlalu tinggi akan menyebabkan:
  • Pertumbuhan tidak seragam
  • Kanibalisme (menyerang/mematuk ayam yang lain)
  • Kadar ammonia dan kelembaban tinggi
Umur DOC
Kepadatan
0 – 1 minggu
50 ekor per m2
1 – 2 minggu
40 ekor per m2
2 – 3 minggu
30 ekor per m2
3 – 4 minggu
20 ekor per m2

Pemberian pakan dan minum
Pemberian air minum
Anak ayam yang baru menetas bisa bertahan tanpa makan dan minum sekitar 48-72 jam. Oleh karena itu DOC yang baru tiba tidak harus cepat-cepat diberi pakan atau air minum. Akan lebih baik jika DOC ditenangkan terlebih dahulu. Setelah tenang baru diberi air minum larutan gula 2%. Pakan tidak boleh diberikan sebelum DOC diberi air minum.
Pemberian pakan
Pakan pertama diberikan 2 jam setelah pemberian air minum. Pakan disebarkan di atas koran atau diletakan pada feeding plate. Kadang anak ayam harus dirangsang untuk makan dengan mengetuk tempat pakan seolah induk memanggil anaknya untuk makan.
Umur (minggu)
Kebutuhan Pakan (gram)
Per Hari
Per Minggu
Komulatif
Jenis Pakan
1
85656511
2
16112168511
3
19133301511
4
23161462511
5
25
175637512
6
29203840
512
7332311071
512
8362521323
512
Tabel kebutuhan nutrisi periode starter
Zat makanan
Periode starter
Protein (%)
19-21
Lemak (%)
3-5
Serat kasar (%)
3-4
Garam (%)
2
Kalsium (%)
1
Phospor (%)
0.6
Kalori (Kcal/kg)
2850


MASA GROWER

(8-18 Minggu)


Pada periode ini pemanas sudah tidak digunakan, pemisahan antara jantan dan betina juga dilakukan pada periode ini.

Persiapan kandang
Kandang yang digunakan merupakan kelanjutan dari kandang koloni pada masa starter. Namun jika DOC dipelihara dalam kandang box, pada periode ini ayam harus dipindahkan ke kandang koloni yang lebih besar.
Persiapan kandang (kepadatan 14-15 ekor/m2)
  • Kandang litter: kandang dibuat langsung menempel pada lantai dan di atasnya diberi sekam padi atau serbuk kayu setebal 5-10 cm.
  • Kandang panggung (slat): kandang yang lantainya terbuat dari bambu bercelah sehingga kotoran dapat langsung jatuh ke tanah.
 Persiapan peralatan kandang
  • Untuk 100 ekor dibutuhkan 4 tempat pakan 5 kg dan 4 tempat minum 1 galon.
  • Tinggi tempat pakan dan minum diatur setinggi punggung ayam.
 Pengaturan ventilasi
  • Pada periode ini tirai sudah dibuka penuh, kecuali jika hujan deras atau angin yang masuk ke dalam kandang terlalu besar (ayam bergerombol di sudut ruangan) ada baiknya tirai dipasang sebagian.

Seleksi dan pindah kandang
Proses seleksi dan pindah kandang sebaiknya dilakukan pada saat udara tidak terlalu panas yaitu pagi atau sore hari agar ayam tidak stres.
Seleksi ayam jantan
  • Kepadatan ayam jantan adalah 8-10 ekor/m2.
  • Ayam jantan dibesarkan sebagai ayam potong, untuk itu diberi pakan dengan kadar protein 19-20% secara tidak terbatas.
Seleksi ayam betina
  • Ayam betina yang dibesarkan haruslah sehat dan memiliki pertumbuhan yang baik. Oleh karena itu ayam yang tidak memenuhi persyaratan harus disingkirkan.

Pemberian pakan dan air minum
Peralihan pakan
Peralihan pakan  dilakukan setelah ayam berumur 8 minggu. Peralihan pakan harus dilakukan secara bertahap agar ayam tidak stres:
  • Hari  pertama               : 75 % pakan lama dan 25% pakan baru.
  • Hari  kedua                    : 50 % pakan lama dan 50% pakan baru.
  • Hari  ketiga                    : 25 % pakan lama dan 75% pakan baru.
  • Hari  keempat               : 100 % pakan baru.
Jumlah pakan yang diberikan
Jumlah pakan yang diberikan harus sesuai standar. Agar ayam tidak terlalu gemuk atau tidak terlalu kurus, karena dapat mempengaruhi masa produksinya.
Umur(minggu)Kebutuhan Pakan
Per HariPer MingguKomulatif **
9412871610
10433011911
11443082219
12463222541
13473292870
14513573227
15543783605
16563923997
17594134410
18634414851
** Komulatif dari periode starter

 Tabel Kebutuhan nutrisi periode grower
Zat makanan
Periode grower
Protein %
14.5-15
Lemak %
4-5
Serat kasar %
3-5
Garam %
0.2
Kalsium %
0.9
Phospor %
0.5
Kalori (Kcal/kg)
2800

Pemberian air minum
Air minum yang disukai oleh ayam adalah air bersih yang segar, tidak berbau dan tidak berwarna. Air minum diberikan secara tidak terbatas.

Penyinaran
Mulai umur 8-18 minggu, intensitas dan durasi penyinaran tidak perlu ditingkatkan. Penerangan pada masa ini cukup dengan cahaya matahari alami sekitar 12 jam. Jika intensitas maupun durasi penyinaran ditambah maka di kemudian hari akan mempengaruhi proses bertelur ayam menjadi lebih cepat. Pencahayaan akan merangsang sekresi hormon yang merangsang ovulasi dan peneluran serta hormon pertumbuhan. Jika hal ini terjadi maka  ayam akan menghasilkan telur yang kecil dengan masa produksi yang pendek.

MASA LAYER

(18 Minggu – Akhir)


Manajemen layer diperlukan untuk meningkatkan produktivitas layer dalam menghasilkan telur. Semakin tinggi persentase jumlah telur yang dihasilkan per ayam layer yang dipelihara akan semakin baik dan semakin menguntungkan bagi peternak.

Pemberian pakan
Jumlah pakan/ekor ayam
  • Jumlah pakan yang diberikan sangat mempengaruhi kemampuan bertelur ayam layer. Jumlah yang diberikan sekitar 80-85 gr/ekor/hari (tergantung jenis ayam). Beberapa pakar juga menyebutkan pemberian pakan 110 – 120 gram/ekor/hari.
  • Jika jumlah pakan yang diberikan kurang akan berdampak buruk pada jumlah telur yang dihasilkan.
Kandungan serat, protein, lemak dan karbohidrat
  • Protein yang terkandung dalam konsentrat sangat bervariasi tergantung dari pabriknya (gunakan ataurai pakai sesuai rekomendasi pabrik pakan). Jumlah protein yang diberikan berpengaruh terhadap kemampuan bertelur ayam layer. Minimal kandungan protein yang ada dalam pakan adalah 18%.
Tabel  Kebutuhan nutrisi pada periode layer
Zat makanan
Periode layer
Protein %
17-18
Lemak %
2-3
Serat kasar %
3 – 3.5
Garam %
0.25
Kalsium %
2 – 4
Phospor %
0.6
Kalori (Kcal/kg)
2800
Penggantian jenis konsentrat
  • Perlu untuk diketahui bahwa penggantian konsentrat dapat menyebabkan ayam menjadi stress. Catatan penting yang harus diperhatikan adalah jangan mengganti konsentrat secara langsung. Jika hal ini dilakukan akan terjadi penurunan produksi yang signifikan.

Pencahayaan
Panjang gelombang atau warna cahaya
Ayam mengenali adanya cahaya melalui mata (retinal photoreceptors) dan melalui photosensitive cells di otak (extra-retinal photoreceptors). Cahaya dengan gelombang cahaya yang panjang lebih mudah penetrasi memalui kulit dan batok kepala dibandingkan cahaya dengan panjang gelombang yang pendek. Dengan demikian, pertumbuhan dan perilaku ayam berhubungan dengan retinal photoreception (gelombang cahaya  pendek) sedangkan reproduksi berhubungan dengan extra-retinal photoreceptors. Melalui penelitian tersebut didapatkan cahaya berwarna biru membuat ayam menjadi lebih tenang, merah mengurangi kanibalisme dan pencabutan bulu oleh ayam lain, cahaya berwarna hijau-biru menstimulasi pertumbuhan sedangkan orange-merah menstimulasi reproduksi.
Pada saat ini tersedia beberapa macam lampu yang digunakan dalam bisnis poultry yaitu Incandescent, Fluorescent, Metal Halide dan High-Pressure.
  1. Incandescent bulb lamp. Lampu standart yang sering digunakan dalam peternakan.
  2. Fluorescent lamp. Lampu jenis ini lebih baik daripada lampu incandescent bulb untuk digunakan pada Leghorn layers.
  3. High Pressure Sodium (HPS). Lampu ini terbukti sukses digunakan sebagai fasilitas dalam dunia poultry, terutama pada breeder houses dan  turkey
  4. Metal Halide (MH). Karena lampu ini harus dihitung orientasi spesifiknya (vertical atau horizontal) maka lampu ini jarang digunakan pada chicken house, tetapi digunakan pada area warehouse dan egg handling rooms.

Cahaya
Intensitas cahaya diukur dengan alat photometer dan mempunyai satuan footcandle atau lux. Untuk mudahnya dapat diterangkan bahwa penggunaan lampu 25 watt tipe pijar (polos, bukan warna susu) adalah mencukupi untuk luasan kandang 16 m2. Penempatannya dengan mengatur jarak antar lampu sejauh 4 m dengan ketinggian 2,5 – 3 meter.

Lama Waktu Pencahayaan
Ada 2 aturan dalam stimulasi pencahayaan :
  1. Jangan menaikkan lama pencayaan dan intensitasnya selama peride pembesaran
  2. Jangan mengurangi lama pencayaan dan intensitasnya selama peride produksi
Lama pencahayaan berhubungan dengan umur ayam dan tipe kandang yang digunakan.
  1. DOC memerlukan 21 – 23 jam penerangan secara terus menerus. Hal ini dimaksudkan untuk membantu memperkenalkan ayam pada lingkungan yang baru. Penerangan dapat diturunkan secara bertahap dan menjadi 15 – 16 jam perhari.
  2. Pada usia 3 minggu, penerangan dapat mengikuti penerangan alamiah yaitu selama 12 jam sehari.
  3. Bila berat badan sudah mencukupi atau ayam memasuki usia pre-layer (16 minggu), stimulasi penerangan dapat mulai diterapkan dengan 13 jam pencahayaan per hari dan setiap minggunya ditambah 30 menit sampai pencahayaan mencapai 16 jam perhari (puncak produksi).
Jadwal pencahayaan ayam layer (petelur)
Gambar. Contoh jadwal pencahayaan pada ayam layer (Ralph A. Ernst, http://animalscience.ucdavis.edu/avian/pfs13.htm)

Bentuk Kandang
Kandang untuk layer adalah kandang terbuka tanpa dinding. Arah kandang adalah arah Utara ke Selatan agar kandang mendapatkan sinar matahari pagi dan sore. Kandang utama berukuran 5×15 meter dengan tinggi sekitar 3.5 m (1000 ekor ayam). Masing-masing ayam dimasukkan dalam kandang baterai.
bentuk kandang ayam layer
Sedangkan ukuran kandang baterai adalah sbb:
bentuk kandang baterai
Panjang kandang baterai adalah 110 cm yang dibagi menjadi 4 ruangan yang sama luas. Masing-masing kandang baterai dapat memuat maksimal 2 ekor ayam layer yang siap bertelur.

Catatan:
Kemungkinan permasalahan  yang timbul diluar sisi penyakit
Mengeram adalah masalah yang sering timbul. Ada beberapa ciri untuk mengetahui ayam tersebut sedang mengeram antara lainnya adalah:
  1. ayam tersebut terus menerus mendekam
  2. ayam akan menegakkan bulunya saat didekati
  3. ayam akan mematuk tangan anda jika anda berusaha untuk mendekatinya.
Cara penanggulangan untuk ayam yang sedang mengeram ini sangat mudah namun membutuhkan ketelatenan. Ayam tersebut diambil dari kandangnya kemudian dimandikan dan dijemur. Ayam tersebut dimandikan pagi dan sore hari sekitar jam 08.00 dan 15.00. Hal ini dilakukan kurang lebih 3-5 hari hingga sifat mengeram ayam menjadi hilang.

Sumber:

2 komentar:

Fajrin Sidik Marzuki mengatakan...

Thans infonya....sangat bermanfaat ...inin share.... jangn lupa baca artikel kami juga yaHarga Telur Ayam terima kasih

Anonim mengatakan...

Semakin lama banyak orang ingin mengkonsumi makanan yang mengandung telur. Oleh sebab itu beberapa peternak ayam siap memproduksi telur yang sangat banyak. Dan bagaimana caranya? bisa dibaca disini atau di dalam halaman ini.

Posting Komentar