Tampilkan postingan dengan label suplemen ayam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label suplemen ayam. Tampilkan semua postingan

ROYAL POULTRY - Suplemen Ternak Unggas Pilihan Peternak

Posted by Unknown On Senin, 13 Januari 2014 0 komentar
Royal Poultry - suplemen unggas no. 1
Royal Poultry – suplemen unggas no. 1
Manfaat Royal Poultry:
  • Mempercepat pertumbuhan unggas.
  • Meningkatkan efisiensi penggunaan pakan (konversi pakan lebih baik) sehingga dapat menurunkan FCR.
  • Meningkatkan daya tahan terhadap penyakit dan stress lingkungan sehingga dapat menurunkan angka kematian.
ROYAL POULTRY merupakan suplemen (supplement) unggas yang mengandung komposisi kompleks seperti mineralvitamin, antioksidan (antioxidant), asam organik (organic acids), enzim (plant based enzymes), nukleotida (nucleotides), mannan oligosaccharide (MOS), beta glucan, dan plant sterols. Formulasi ROYAL POULTRY yang tepat akan mengoptimalkan produksi, reproduksi, serta kesehatan unggas (ayam broiler, layer, ayam kampung super, bebek / itik, puyuh, merpati, kalkun).

Royal Poultry - suplemen unggas

1. Mineral
Mineral berfungsi dalam:
  • Pembentukan tulang dan sendi (Bone and joint formation): Ca, P, Mg, B
  • Sistem reproduksi (Reproduction system): P, K, Mg, Cu, Mn, Zn
  • Sistem Imun/pertahanan (Immune system): Cu, Mn, Fe, Zn, Se
  • Fungsi hormone dan enzim (Hormon and enzym function): K, Mg, Cu, Mn, Fe, Zn
  • Pembentukan darah (Blood production): Fe, Cu
  • Produksi energy (Energy production): P, Mg, Mn
Ca= kalsium; P= fosfor; Mg= magnesium; B= boron; K= kalium; Cu= tembaga; Mn= mangan; Zn= seng; Fe= besi; Se= selenium.

2. Vitamin dan Antioksidan (antioxidant)
Fungsi vitamin dan antioksidan secara umum:
  • B1 (Thiamine): berfungsi memelihara sistem syaraf bersama Mg, Fe, nicotinamide, pyridoxine, folacin, cobalamin, tyrosine, tryptophan, dan antioksidan.
  • B3 (Nicotinamide), B6 (Pyridoxine), B9 (Folacin), B12 (Cobalamin): merupakan grup vitamin B yang mempunyai fungsi khusus dalam metabolisme protein sehingga sangat penting dalam pembentukan massa otot/daging dan pembentukan telur pada unggas.
  • B7 (Biotin): berfungsi memelihara kesehatan bulu, rambut, kulit, dan kuku bersama Cu.
  • Antioksidan yang terdiri dari vitamin A, C, E, Super Oxide Dismutase (SOD), katalase, Glutathione, Asam lipoat (Lipoic Acid): berfungsi menangkap radikal bebas sehingga unggas menjadi lebih sehat, tidak mudah sakit, dan menunjukkan performa yang baik. Antioksidan juga dapat meningkatkan potensi imunitas bersama Cu, Mn, Fe, Zn, dan Se.
3. Plant Based Enzymes: berfungsi untuk membantu pencernaan dan melepaskan nutrisi yang terjebak dalam komponen pakan.
4. Asam organik (Organic Acids)
Asam organik (organic acid) memberikan efek positif terhadap ternak termasuk pada unggas (ayam, itik/bebek, puyuh, dll). Asam organik yang berasal dari hewan, tumbuhan, maupun mikroorganisme di alam dikatehui dapat mengontrol mikroorganisme yang berbahaya pada organ pencernaan dan pernapasan unggas. Terdapat kurang lebih 60 jenis asam organik misalnya asam propionate (propionic acid), asam fumarat (fumaric acid), asam sitrat (citric acid), dan sebagainya. Asam organik (organic acid) dapat menstimulasi fungsi kekebalan spesifik dan non spesifik pada saluran pencernaan. Selain itu, asam organik (organic acid) dapat memperbaiki komposisi mikroflora dalam saluran pencernaan sehingga dapat mencegah ancaman dari mikroorganisme patogen (penyebab penyakit). Asam organic (organic acid) menghambat pertumbuhan bakteri dengan cara mengganggu transportasi pada membrane sel sehingga dapat mencegah bakteri mencapai keseimbangan (menyesuaikan diri) dengan lingkungan. Fungsi lain dari asam organik (organic acid) adalah dapat menurunkan pH pada lambung dan usus sehingga bermanfaat dalam mencegah berkembangnya mikroorganisme merugikan (misalnya bakteri yang tidak tahan asam atau acid-intolerant bacteria). Rendahnya pH lambung juga bermanfaat dalam mempercepat konversi dari pepsinogen menjadi pepsin sehingga dapat meningkatkan laju penyerapan (absorpsi) protein dan mineral. Sebagai tambahan, asam organic (organic acid) dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada makanan. Dengan berbagai fungsi di atas, asam organik sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan juga performa ternak unggas Anda.
5. Nukleotida (Nucleotides) dan Plant Sterols: berfungsi untuk meningkatkan morfologi saluran pencernaan dan mempercepat regenerasi vili usus.
6. Prebiotik (prebiotic): Mannan oligosaccharide (MOS), Beta Glucans, Chitosan
Banyak sekali manfaat prebiotik, salah satu manfaat utama prebiotik (prebiotic) adalah menjaga kesehatan saluran pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan atau sistem imun pada unggas (ayam, bebek/itik, puyuh, dll) dan burung. Diketahui bahwa prebiotik dapat menjaga keseimbangan mikroflora saluran pencernaan. Salah satu jenis prebiotik, mannan oligosaccharide (MOS), merupakan zat yang dibutuhkan oleh bakteri menguntungkan dalam saluran pencernaan. MOS dapat menghambat kolonisasi bakteri Gram negatif terutama Salmonella dan E.colisehingga mencegah terjadinya infeksi pada saluran pencernaan unggas. MOS dapat mengikat mikotoksin (racun yang berasal dari jamur yang tumbuh pada pakan) secara irreversible sehingga mencegah terjadinya mikotoksikosis (mycotoxicosis). MOS dapat meningkatkan fungsi pertahanan lempeng Peyer/Peyer’s patch (lempeng Peyer merupakan kumpulan limfosit atau sel pertahanan pada usus) melalui proliferasi limfosit-T. MOS diketahui dapat meningkatkan panjang dan lebar vili usus serta menjaga integritas vili usus yang artinya dapat meningkatkan area penyerapan nutrisi sehingga penyerapan pakan lebih optimal (konversi pakan lebih baik). Selain MOS, jenis prebiotik lain yaitu Beta Glucansberfungsi meningkatkan imunitas (kekebalan tubuh) dengan cara mengaktivasi makrofag dan natural killer (sel yang berperan dalam sistem kekebalan), mengaktivasi jalur komplemen alternatif (salah satu proses kekebalan dalam tubuh), menstimulasi retikulo-endotelial system (limfosit-T), serta meningkatkan produksi antibodi.

Sumber:
READ MORE

Nutrisi dan Sistem Imun (Nutrition and Immune System)

Posted by Unknown On 0 komentar
Semua peternak pasti setuju bahwa mereka ingin ternaknya selalu dalam kondisi sehat. Semua peternak juga pasti tahu bahwa hasil atau produktivitas maksimal hanya akan didapat jika ternak mereka dalam keadaan sehat. Dan semua peternak pasti paham agar ternak mereka selalu sehat, ternak membutuhkan nutrisi yang berkualitas dalam jumlah yang cukup. Tetapi, belum semua peternak mengetahui apa saja nutrisi yang dibutuhkan dan apa fungsi dari masing-masing komponen nutrisi tersebut. Untuk alasan itulah, kami menulis artikel ini dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan peternak terkait nutrisi hubungannya dengan sistem imun atau sistem kekebalan tubuh.  
Vitamin
Vitamin yang dapat mendukung system imun (sistem kekebalan tubuh) di antaranya adalah vitamin A, C, D, E, B6, dan folat (folate). Vitamin C dan E bekerja sebagai antioksidan (antioxidant) yang melindungi sel dari bahaya radikal bebas. Vitamin D sangat penting untuk fungsi sistem imun seperti pada sel T (T-cells) dan sel yang memproduksi antigen. Rendahnya vitamin B6 (pyridoxine) menyebabkan lemahnya system imun terutama pada dewasa.

Mineral
Mineral yang mendukung sistem imun (sistem kekebalan tubuh/immune system) di antaranya zinc (seng), selenium, iron (besi), dan copper (tembaga). Zinc dan selenium sangat dibutuhkan untuk fungsi sistem imun yang baik dan keduanya juga bekerja seperti antioksidan. Iron (besi) dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel T (T-cells) dan reactive oxygen species yaitu zat kimia yang dapat membunuh agen penyakit (pathogen). Copper (tembaga) berfungsi menjaga sistem imun sehingga kekurangan mineral ini dapat menyebabkan lemahnya sistem imun khususnya pada yang masih muda.

Prebiotik (prebiotic)
Banyak sekali manfaat prebiotik, salah satu manfaat utama prebiotik (prebiotic) adalah menjaga kesehatan saluran pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan atau sistem imun pada unggas (ayam, bebek/itik, puyuh, dll) dan burung. Diketahui bahwa prebiotik dapat menjaga keseimbangan mikroflora saluran pencernaan. Salah satu jenis prebiotik, mannan oligosaccharide (MOS), merupakan zat yang dibutuhkan oleh bakteri menguntungkan dalam saluran pencernaan. MOS dapat menghambat kolonisasi bakteri Gram negatif terutama Salmonella dan E.colisehingga mencegah terjadinya infeksi pada saluran pencernaan unggas. MOS dapat mengikat mikotoksin (racun yang berasal dari jamur yang tumbuh pada pakan) secara irreversible sehingga mencegah terjadinya mikotoksikosis (mycotoxicosis). MOS dapat meningkatkan fungsi pertahanan lempeng Peyer/Peyer’s patch (lempeng Peyer merupakan kumpulan limfosit atau sel pertahanan pada usus) melalui proliferasi limfosit-T. MOS diketahui dapat meningkatkan panjang dan lebar vili usus serta menjaga integritas vili usus yang artinya dapat meningkatkan area penyerapan nutrisi sehingga penyerapan pakan lebih optimal (konversi pakan lebih baik). Selain MOS, jenis prebiotik lain yaitu Beta Glucansberfungsi meningkatkan imunitas dengan cara mengaktivasi makrofag dan natural killer (sel yang berperan dalam sistem kekebalan), mengaktivasi jalur komplemen alternatif (salah satu proses kekebalan dalam tubuh), menstimulasi retikulo-endotelial system (limfosit-T), serta meningkatkan produksi antibodi.

Asam organik (organic acid)
Asam organik (organic acid) memberikan efek positif terhadap ternak termasuk pada unggas (ayam, itik/bebek, puyuh, dll). Asam organik yang berasal dari hewan, tumbuhan, maupun mikroorganisme di alam dikatehui dapat mengontrol mikroorganisme yang berbahaya pada organ pencernaan dan pernapasan unggas. Terdapat kurang lebih 60 jenis asam organik misalnya asam propionate (propionic acid), asam fumarat (fumaric acid), asam sitrat (citric acid), dan sebagainya. Asam organik (organic acid) dapat menstimulasi fungsi kekebalan spesifik dan non spesifik pada saluran pencernaan. Selain itu, asam organik (organic acid) dapat memperbaiki komposisi mikroflora dalam saluran pencernaan sehingga dapat mencegah ancaman dari mikroorganisme patogen (penyebab penyakit). Asam organic (organic acid) menghambat pertumbuhan bakteri dengan cara mengganggu transportasi pada membrane sel sehingga dapat mencegah bakteri mencapai keseimbangan (menyesuaikan diri) dengan lingkungan. Fungsi lain dari asam organik (organic acid) adalah dapat menurunkan pH pada lambung dan usus sehingga bermanfaat dalam mencegah berkembangnya mikroorganisme merugikan (misalnya bakteri yang tidak tahan asam atau acid-intolerant bacteria). Rendahnya pH lambung juga bermanfaat dalam mempercepat konversi dari pepsinogen menjadi pepsin sehingga dapat meningkatkan laju penyerapan (absorpsi) protein dan mineral. Sebagai tambahan, asam organic (organic acid) dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada makanan. Dengan berbagai fungsi di atas, asam organik sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan juga performa ternak unggas Anda.

ROYAL POULTRY merupakan suplemen (supplement) organik unggas yang mengandung komposisi kompleks untuk mengoptimalkan sistem kekebalan ternak Anda. Dari kandungan mineral, beberapa mineral seperti Cu, Mn, Fe, Zn,  dan Se dalam jumlah yang tepat sangat dibutuhkan dalam pembentukan dan proses kekebalan. Selain mineral, substrat lain yang sangat dibutuhkan dalam sistem kekebalan adalah prebiotik (beta glucans, mannan oligosaccharide/MOS, chitosan) yang akan meningkatkan respon kekebalan sistem imun ternak. Dikombinasikan dengan komponen lain seperti vitamin, antioksidan, asam organik (organic acids), enzim (plant based enzymes), nukleotida (nucleotides) dan plant sterols, akan membuat kinerja fungsional tubuh unggas (unggas pedaging: ayam broiler, ayam kampung super, itik peking, dll) optimal, termasuk sistem pertahanan.  Berikut penjelasan singkat mengenai komposisi ROYAL POULTRY click di sini.
Royal Poultry - suplemen unggas
Royal Poultry – suplemen unggas
IMMUNO-FORTE merupakan produk prebiotik (prebiotic). Imuno Forte merupakan kombinasi 3 komponen pertahanan (mannan oligosaccharides, beta glucans, dan chitosan) yang diperlukan unggas dan burung untuk meningkatkan respon imun (kekebalan), meningkatkan ketahanan terhadap beberapa agen patogen dan mikotoksin, serta menjaga kesehatan saluran pencernaan. Immuno Forte cocok digunakan pada peternakan dengan riwayat kasus cukup tinggi maupun sebagai pencegahan terhadap masuknya penyakit. Dengan dukungan tenaga profesional, kami berkomitmen memberikan keamanan dan perlindungan bagi keberhasilan usaha ternak Anda. Detail produk IMMUNO FORTE click di sini.
Immuno Forte - meningkatkan daya tahan tubuh unggas
Immuno Forte – meningkatkan daya tahan tubuh unggas

Sumber:
READ MORE

Vaksin dan Vaksinasi (Vaccine and Vaccination)

Posted by Unknown On 0 komentar

Pengertian dan Jenis Vaksin

Vaksinasi adalah imunisasi aktif secara buatan, yaitu dengan memberikan antigen yang diperoleh dari agen infeksius (virus, bakteri) pada ternak sehingga sistem imun (kekebalan tubuh) dapat ditingkatkan dan tercapai resistensi terhadap agen menular tersebut.
Vaksin dibagi menjadi dua, yaitu vaksin hidup (live vaccine) dan vaksin mati (killed vaccine). Vaksin hidup berisi mikroorganisme yang telah dilemahkan virulensi (keganasannya). Pengurangan virulensi dikenal dengan istilah atenuasi (perlemahan).
Kelebihan vaksin hidup (live vaccine):
  • Kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin hidup (live vaccine) sama dengan kekebalan yang diperoleh karena infeksi alami.
  • Merangsang pembentukan antibodi yang lebih tahan lama dan juga memberi perlindungan pada pintu-pintu masuk antigen.
  • Tidak perlu adjuvan
Kekurangan vaksin hidup (live vaccine):
  • Bahaya agen infeksi (virus, bakteri) menjadi lebih virulen (ganas) selama multiplikasi antigen dalam tubuh ternak yang divaksin.
  • Penyimpanan dan masa berlaku vaksin yang terbatas.
  • Diperlukan stabilisator dalam penyimpanan.
  • Tingginya resiko tercemar dengan organisme yang tidak diinginkan.
Kelebihan vaksin mati (killed vaccine):
  • Tidak menyebabkan penyakit akibat pembalikan virulensi.
  • Lebih stabil dalam penyimpanan.
Kekurangan vaksin mati (killed vaccine):
  • Perlu perhatian lebih pada saat pembuatan untuk memastikan bahwa tidak tersisa virus virulen aktif di dalam vaksin.
  • Kekebalan berlangsung singkat, sehingga harus ditingkatkan kembali dengan pengulangan vaksinasi (booster) yang dapat menimbulkan reaksi-reaklsi hipersensitivitas.
  • Pemberian secara parenteral memberikan perlindungan yang terbatas.
  • Resistensi lokal pada pintu-pintu masuk alamiah/multiplikasi utama infeksi virus tidak terjadi.
  • Memerlukan adjuvan untuk meningkatkan antigenisitas yang efektif.

Kegagalan Vaksinasi 

Beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan vaksinasi antara lain:
Vaksin
  • Life span (masa berlaku) vaksin yang sudah lewat atau kadaluwarsa menyebabkan vaksin tidak berguna apabila digunakan karena tidak akan menghasilkan imunitas yang diharapkan.
  • Apabila temperatur pada saat penyimpanan dan transportasi vaksin di atas 4oC, maka vaksin akan kehilangan potensinya.
  • Demikian pula vial dan bahan asal vial yang tidak memenuhi syarat juga dapat menyebabkan vaksin kehilangan potensinya.
  •  Bahan pengencer yang disediakan berkualitas rendah. Seringkali digunakan bahan pengencer berupa air sumur, air destilasi atau garam fisiologis, hal ini tidak dibenarkan. Perlu dicatat bahwa bahan pengencer yang digunakan adalah yang telah disediakan oleh pabrik pembuat vaksin. Bahan pengencer tidak boleh dicampur atau ditambahkan zat apapun.
Cara Vaksinasi
Secara khusus dosis dan cara/route pemberian vaksin tertentu sudah ditetapkan oleh produsen pembuat vaksin. Apabila hal tersebut dilakukan tidak sesuai aturan dapat terjadi kegagalan vaksinasi. Jarum suntik dan dropper yang tidak steril dan tidak stabil akan mengurangi potensi vaksin.
  • Salah dosis, kekurangan dosis vaksin akan menimbulkan imunitas yang kurang. Kelebihan dosis akan menimbulkan immunotolerant dan harga vaksin menjadi mahal.
  • Bahan pengencer yang tidak steril menjadikan vaksin tidak murni lagi. Kadang-kadang peternak menggunakan bahan pengencer berupa air ledeng yang mengandung chlorin, sehingga vaksin kurang menghasilkan potensi antigenisitasnya dan menyebabkan timbulnya antibodi yang kurang.
  • Route pemberian vaksin yang sering digunakan antara lain : intra muskuler (injeksi serabut otot), tetes hidung (intra nasal), tetes mata (intra oculer), subkutan (di bawah kulit). Route pemberian vaksin harus dilakukan sesuai petunjuk produsen vaksin. Kesalahan route pemberianvaksin menyebabkan potensi imunitas yang dihasilkan kurang memuaskan.
  • Jadwal pemberian vaksin seringkali tidak diperhatikan peternak. Beberapa vaksin harus diulang pemberiannya dan dikenal dengan istilahboosterApabila rangkaian pemberian vaksin yang mungkin terdiri dari booster I dan booster II dan seterusnya tidak lengkap dilakukan, maka imunitas yang diharapkan tidak akan tercapai.
Antibodi Maternal
Antibodi maternal adalah antibodi yang berasal dari induk yang diturunkan kepada anak. Pada ayam maternal antibodi diturunkan melalui kuning telur. Kegunaan antibodi tersebut adalah untuk ketahanan tubuh anak terutama pada awal-awal kehidupannya. Antibodi ini diperoleh secara pasif. Vaksinasi yang dilakukan pada saat antibodi maternal masih ada dalam darah sirkulasi, artinya belum secara total dikatabolisme, maka vaksin yang diberikan akan percuma, karena akan dinetralisir oleh antibodi maternal.
Cold Storage (pendingin)
Vaksin harus dipertahankan tetap dingin dari mulai dikeluarkan oleh pabrik pembuat sampai pada saat akan diberikan kepada ternak. Vaksin dan bahan pengencer kadang-kadang menjadi satu tempat, akan tetapi kadang juga terpisah dengan temperatur penyimpanan yang berbeda, hal ini tergantung dari pabrik pembuat vaksin. Tindakan yang lebih hati-hati adalah apabila selama transportasi vaksin ditempatkan di ice box sehingga temperatur yang rendah dapat selalu dipertahankan.  
Kemampuan Membentuk Antibodi
Vaksin yang diberikan akan berhubungan langsung dengan status imun ternak yang menerima vaksin. Immunocompetence adalah istilah yang dipakai untuk menyatakan kemampuan membangun antibodi yang dimiliki oleh ternak. Immunocompetence sangat dipengaruhi oleh faktor kongenital (bawaan lahir) dan faktor lingkungan. Pada ayam faktor kongenital yang banyak berperan adalah organ-organ limfoid, yang terdiri atas :bursa fabricius pada ayam, thymus, lien yang akan menghasilkan sel-sel limfosit. Bursa fabricius merupakan tempat pendewasaan dan deferensiasi sel-sel limfosit B yang berperan dalam antibodi humoral, sedangkan thymus berperan sebagai tempat pendewasaan sel-sel limfosit T yang berperan bagi pembentukan antibodi seluler. Apabila ada gangguan pembentukan antibodi oleh organ-organ limfoid di atas maka kekebalan tubuh yang terbentuk pun akan terganggu. Faktor lingkungan yang berperan menentukan immunocompetence ternak adalah status nutrisi dan penyakit. Nutrisi yang jelek terutama kandungan protein yang rendah akan menurunkan immunocompetence. Temperatur yang tinggi dan tingginya curah hujan juga akan menyebabkan stress pada ternak yang juga dapat menurunkan immunocompetence. Penyakit-penyakit strategis pada ayam yang sering menyebabkan hambatan imunitas (immunocompetence) adalah IBD (gumboro) dan ND.
Mycotoxin / mikotoksin (racun dari jamur) dalam pakan
Adanya mikotoksin yang masuk ke dalam tubuh ternak bersama dengan biji-bijian pakan ternak akan menyebabkan keracuinan dan menurunkanimmunocompetence. Mikotoksin mudah berkembang pada lingkungan dengan temperatur tinggi dan kelembaban yang tinggi, seperti di negara-negara tropis, termasuk Indonesia.
Kontaminan pakan
Pestisida yang mencemari biji-bijian pakan diindikasikan sebagi salah satu faktor penyebab rendahnya immunocompetence. Hal ini berkaitan dengan efek pestisida yang menyebabkan limfositoksik (keracunan pada sel-sel limfosit). Hal ini akan menyebabkan kegagalan vaksinasi. Logam berat, seperti Cu, Cd, dan Pb seringkali mencemari pakan. Logam-logam tersebut berasal dari limbah industri, pupuk kimia, rodentisida, asap mobil, cat dan herbisida yang mencemari udara, air dan pakan. Apabila pakan tercemar tersebut masuk ke tubuh ternak maka hal ini merupakan faktor penghambat imunitas ternak.

Upaya Mengatasi Kegagalan Vaksinasi

Ada beberapa tindakan untuk mengatasi kegagalan program vaksinasi, yaitu :
  • Vaksin harus diperoleh dari sumber terpercaya. Lihat batas waktu pemakaian dan pilih vaksin yang masih panjang batas waktu pemakaiannya.
  • Selama transportasi vaksin, hindarkan vaksin dari kontaminasi dan cahaya matahari. Tindakan yang paling aman adalah menyimpan vaksin dalam termos atau ice box.
  • Apabila vaksin disimpan, usahakan temperatur penyimpanan sesuai petunjuk pabrik. Baca secara hati-hati petunjuk penyimpanan. Kadang-kadang antara vaksin dengan pengencernya terpisah dan harus harus disimpan pada temperatur yang berbeda.
  • Vaksinasi dilakukan saat udara dingin, yaitu pada pagi hari atau sore hari untuk mencegah stress.
  • Monitoring kualitas pakan, jangan sampai mengandung mikotoksin, karena mikotoksin dengan kadar tertentu dapat menunrunkanimmunocompetence (tergantung jenis mikotoksin).
  • Pada vaksin yang dicampur air minum, maka perhitungan volume air yang digunakan harus tepat, hal ini disesuaikan dengan umur ayam dan kondisi iklim, karena konsumsi air bervariasi tergantung cuaca dan umur. Harus dihindari air yang mengandung chlor atau desinfektan. Vial vaksin harus dibuka di dalam air minum untuk menghindari kontaminasi udara.
  • Dianjurkan diberi obat cacing pada ayam grower dan finisher, kira-kira seminggu sebelum vaksinasi untuk mencapai hasil yang optimal.
  • Bisa diberikan adjuvant atau immunomodulator untuk mencapai immunocompetence yang diharapkan.  

Artikel ini ditulis berdasarkan sumber dari Drh. Imbang Dwi Rahayu, MKes. (Staf Pengajar Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang) yang berjudul Tindakan-tindakan Pencegahan Penyakit. – dengan beberapa perubahan-

Sumber:
READ MORE

Unggas Pedaging : Cocok Suplemennya, Besar Untungnya

Posted by Unknown On 0 komentar

Unggas pedaging

Unggas pedaging telah menjadi favorit orang Indonesia dalam mencukupi kebutuhan protein hewani. Dengan harga jauh lebih murah dibandingkan dengan daging yang lain (misal daging sapi, kambing), daging unggas menjadi seperti primadona bagi masyarakat. Selain itu, dengan pemeliharaan yang relatif mudah dan singkat serta dengan modal dan resiko yang lebih kecil daripada memelihara hewan lain (seperti sapi, kambing) membuat peternakan unggas berkembang pesat.dengan kondisi semacam ini, tidak bias dipungkiri bahwa daging unggas merupakan penyokong penting kebutuhan daging nasional. Hal itu terbukti jika Anda menilik data dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan tahun 2012 dapat kita ketahui bahwa pemasok terbesar kebutuhan daging nasional terbesar adalah dari daging unggas. Daging unggas telah menjadi pemasok terbesar kebutuhan daging nasional selama beberapa tahun.
Broiler
Dari sekian banyak jenis unggas pedaging, ayam broiler memegang peranan sangat penting. Dengan produksi daging mencapai kurang lebih 1.500.000 ton daging pada tahun 2012, ayam broiler memiliki persentase terbesar dalam memberikan kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan daging nasional. Begitu pula dengan tahun-tahun sebelumnya. Daging ayam broiler merupakan pemasok daging nasional terbesar, tidak hanya dari unggas, bahkan dari semua jenis daging (unggas, sapi, kambing, dll). Harus kita akui bahwa dunia broiler merupakan jenis peternakan dengan pertumbuhan paling cepat di Indonesia. Dunia broiler telah berubah dari hanya sekedar peternakan ayam biasa menjadi sebuah industri yang sangat besar. Dengan produksi bibit atau DOC sebanyak kurang lebih 1,4 milyar (2010), 1,6 milyar (2011), 1,9 milyar (2012), dan diperkirakan naik menjadi sekitar 2,3 milyar pada tahun 2013 , hampir dapat dipastikan daging ayam broiler akan menjadi pensuplai daging nasional terbesar di Indonesia.
Ayam kampung
Ayam kampung merupakan unggas asli Indonesia yang keberadaannya mampu bertahan sejak zaman dahulu hingga kini. Eksistensi ayam kampung tidak bisa tergeser oleh hadirnya ayam broiler yang memilki kemampuan tumbuh yang lebih bagus. Dikarenakan kekhasan daging yang dihasilkan dari ayam kampung inilah (seperti tekstur daging, aroma, rasa, dll) yang membuat daging ayam kampung tidak dapat tergantikan oleh unggas lain termasuk broiler.
Dengan kebutuhan daging ayam kampung yang semakin meningkat dan mengingat pertumbuhan dan produksi bibit ayam kampung tidak bisa secepat dan seintensif ayam broiler, beberapa cara dilakukan salah satunya dengan membuat jenis baru dari ayam kampung yaitu ayam kampung super atau ayam jawa super. Biasanya ayam kampung super ini diproduksi dari persilangan antara ayam petelur (layer) betina yang memiliki kemampuan bertelur yang sangat baik dengan ayam jantan berkualitas (misalnya ayam bangkok, ayam vietnam, maupun jenis ayam lain yang memiliki kemampuan genetik yang bagus). Dengan begitu diharapkan dapat dihasilkan bibit yang banyak dan berkesinambungan (sustainability), pertumbuhan cepat, serta memiliki sifat daging seperti ayam kampung.
Walaupun sudah ada ayam kampung super/ayam jawa super, masih banyak yang tetap loyal pada ayam kampung biasa. Hal tersebut sah-sah saja dan hal itulah yang membuat peluang bisnis di sektor ayam kampung dan ayam kampung super ini menarik.
Bebek/Itik
Peternakan bebek/itik memang belum sebesar peternakan ayam broiler, kampung. Dan kampung super. Tapi, sifat khas dari daging bebek atau itik inilah yang membuat bebek banyak dicari. Daging bebek/itik merupakan daging unggas yang bisa dibilang “premium” terbukti dari banyaknya warung makan maupun restoran besar yang menjadikan bebek atau itik sebagai menu spesialnya. Selain itu, dari segi harga jelas harga daging bebek/itik lebih tinggi dari daging ayam.
Peternakan bebek/itik juga mengalami beberapa perkembangan seperti halnya peternakan ayam. Sekarang telah ada (walapun belum terdistribusi merata) itik peking yang memiliki kemampuan tumbh sangat cepat. Jika bebek/itik biasa membutuhkan waktu kurang lebih 5 – 6 bulan untuk mencapai berat 1,8 – 2 kg, bebek/itik peking hanya membutuhkan kurang lebih 2 – 3 bulan untuk mencapai berat badan 2 – 3 kg.
Adanya beberapa kemajuan dalam peternakan bebek atau itik ini tentunya akan semakin meningkatkan produksi daging itik sebagai salah satu pemasok daging nasional khususnya dari sektor unggas.
Puyuh
Puyuh memang belum digarap secara lebih intensif dibandingkan unggas-unggas yang lain. Dengan postur tubuh yang kecil, memang dibutuhkan puyuh dalam jumlah besar untuk dapat mendukung pasokan daging nasional. Memang sebagian besar peternakan puyuh adalah untuk diambil telurnya dan hanya sedikit yang menkhususkan memelihara untuk diambil dagingnya walaupun nantinya dapat dijadikan puyuh pedaging setelah berhenti berproduksi telur. Namun begitu, daging puyuh banyak dicari khususnya di warung makan atau restoran yang memiliki menu dari dagin puyuh. Dengan adanya beberapa perkembangan pada peternakan puyuh diharapkan dapat meningkatkan produksi daging puyuh.
Lain-lain
Daging dari unggas lain seperti merpati dan kalkun juga memiliki persentase dalam mensuplai daging nasional. Tetapi, daging dari unggas ini (merpati dan kalkun) belum dapat dinikmati secara luas mengingat masih terbatasnya peminat (konsumen) serta sentra-sentra produksi unggas ini. Kabar baiknya, akhir-akhir ini cukup banyak peternak yang mulai menggeluti jenis unggas ini.
Untuk memaksimalkan produktivitas unggas pedaging seperti ayam broiler, ayam kampung, ayam kampung super/ayam jawa super, bebek/itik, puyuh, merpati, kalkun, dll, kami memformulasikan produk untuk unggas pedaging. Produk ini merupakan suplemen yang mengandung nutrisi kompleks seperti vitamin, mineral, trace mineral, enzim, asam organik (organic acids), antioksidan, prebiotik mannan oligosaccharide (MOS), beta glucan, dan komposisi lain yang diformulasikan dalam komposisi yang seimbang sesuai standar yang berlaku. Produk kami merupakan produk pertama di Indonesia yang menggunakan “Nutrition Delivery System” yang akan meningkatkan penyerapan nutrisi tersebut sampai 80%. Produk kami tersebut adalah ROYAL POULTRY. Untuk detail produk ROYAL POULTRY klik di sini.
Royal Poultry
Selain ROYAL POULTRY, kami juga memproduksi suplemen komplementer yaituIMMUNO FORTEIMMUNO-FORTE merupakan produk komplementer (pendukung) ROYAL POULTRY. IMMUNO-FORTE mengandung konsentrat mannan oligosaccharide (MOS) dan beta glucans dalam konsentrasi tinggi. IMMUNO-FORTE cocok digunakan untuk peternakan dengan riwayat kasus cukup tinggi. IMMUNO-FORTE juga dapat digunakan pada peternakan dengan riwayat penyakit yang rendah atau tidak ada riwayat penyakit sebagai pencegahan terhadap masuknya penyakit. Untuk mengetahui detail IMMUNO FORTE klik di sini.
Immuno Forte
Untuk pembelian produk kami tersebut, silakan baca Cara Pembelian (klik di sini)

Sumber:
READ MORE

Prospek Cerah Beternak Ayam Pedaging Organik

Posted by Unknown On 0 komentar
Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat membuat usaha makanan organik menjadi peluang bisnis yang menggiurkan. Tidak hanya tanaman yang telah dilakukan dengan metode organik, tetapi juga ternak, khususnya ayam. Ayam organik kini menjadi peluang bisnis yang semakin luas pasarnya seiring dengan permintaan pasar yang meningkat karena kesadaran masyarakat mengkonsumsi daging ayam organik yang lebih sehat. Meski pasar untuk daging ayam organik ini masih banyak pada level konsumen kelas menengah ke atas , namun jumlahnya semakin meningkat. Dan, bukannya tidak mungkin akan merambah ke level konsumen di bawahnya. Selain itu, harga daging ayam organik yang lebih tinggi (khususnya di swalayan dan pusat perbelanjaan) dibandingkan dengan daging ayam biasa menambah menarik bisnis ayam organik ini..
Apa Sebenarnya Ayam Organik?
Ayam organik sebenarnya tidak berbeda dengan ayam lainnya, sama-sama ayam. Lalu, apa yang membedakannya dengan ayam biasa? Yang berbeda adalah cara pemeliharaannya yang akhirnya akan mempengaruhi kandungan zat-zat dalam daging ayam. Sejak awal pemeliharaan sudah dilakukan perlakuan dengan cara-cara organik misalnya sejak menetas ayam diberikan pakan organik dan untuk pemeliharaan kesehatan serta pencegahan penyakit tidak menggunakan (atau sangat sedikit menggunakan) bahan-bahan kimia, hormon, atau antibiotik. Seluruh proses produksi mulai dari pemeliharaan ayam hingga pengolahan ayam bebas dari bahan-bahan tersebut. Dari proses seperti itu, diharapkan daging ayam yang dihasilkan benar-benar terbebas dari zat-zat yang berbahaya bagi tubuh konsumen khususnya residu antibiotik dan hormon.
Adapun jenis ayamnya, daging ayam organik ini biasanya berasal dari ayam broiler maupun ayam kampung (ayam kampung biasa maupun ayam kampung/jawa super)

Keunggulan Usaha Ayam Organik
Dilihat dari kacamata bisnis, bisnis ayam organik memiliki peluang yang besar. Peluang pasar yang besar akan terus berkembang seiring meningkatnya kesadaran pola hidup sehat masyarakat.
Selain itu, tidak semata-mata bisnis saja, bisnis ayam organik juga membantu pelaksanaan pola hidup sehat masyarakat dengan mengkonsumsi daging ayam organik. Sehingga tak jarang restoran atau warung makan yang menyediakan daging ayam organik banyak diburu oleh pecinta kuliner sehat. Dengan seperti itu, bukan tidak mungkin permintaan daging ayam organik akan mampu menggeser dominasi daging ayam biasa.
Peningkatan permintaan daging ayam organik memang belum terlihat secara signifikan. Tetapi, tanda-tanda meningkatnya permintaan daging ayam organik dapat dilihat dari mulai maraknya restoran atau warung makan yang menyediakan menu daging ayam organik atau bahkan ada yang mengkhususkan menjual menu yang berasal dari daging ayam organik. Selain restoran dan warung makan, sudah banyak swalayan atau pusat-pusat perbelanjaan yang menyediakan daging ayam organik.
Dari segi harga, harga daging ayam organik relatif lebih lebih tinggi jika dibandingkan dengan daging ayam biasa.
Kendala
Kesadaran masyarakat dan peternak ayam menyebabkan pamor daging ayam organik ini kurang memasyarakat. Tetapi, hal itu akan segera teratasi seiring dengan meningkatnya pengetahuan yang akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan hidup yang lebih sehat. Tentunya dibutuhkan berbagai cara mensosialisasikan keuntungan dari ayam organik ini.
Masih terbatasnya akses untuk mendapatkan daging ayam organik menyebabkan daging ayam organik belum dapat didistribusikan dan dinikmati oleh semua kalangan. Seperti dapat kita lihat, daging ayam organik masih dijual di tempat-tempat khusus seperti swalayan atau pusat-pusat perbelanjaan maupun di restoran dan warung makan khusus.
Mengingat dari segi kandungan gizi antara daging ayam organik dengan daging ayam biasa tidak berbeda jauh, banyak yang masih memilih daging ayam biasa dengan alasan harga yang lebih murah. Mengingat daging ayam organik masih merupakan produk premium, dari segi harga memang masih di atas daging ayam biasa.
Nah, dari beberapa penjelasan di atas, apakah Anda akan tetap melakukan cara lama??? Segera manfaatkan peluang bisnis ayam organik sebagai wajah baru usaha peternakan ayam yang Anda geluti.
Untuk mendukung Anda mewujudkan impian memiliki peternakan ayam organik, perkenankan kami berada di samping Anda sebagai mitra untuk mewujudkan mimpi Anda. Kami menawarkan suplemen premium untuk mendukung pencapaian performa terbaik ayam pedaging (ayam broiler, kampung, kampung super) Anda.
Untuk itu, kami memformulasikan produk untuk unggas termasuk ayam pedaging (broiler, ayam kampung, ayam kampung super). Produk ini merupakan suplemen yang mengandung nutrisi kompleks seperti vitamin, mineral, trace mineral, enzim, asam organik (organic acids), antioksidan, prebiotik mannan oligosaccharide (MOS), beta glucan, dan komposisi lain yang diformulasikan dalam komposisi yang seimbang sesuai standar yang berlaku. Produk kami merupakan produk pertama di Indonesia yang menggunakan “Nutrition Delivery System” yang akan meningkatkan penyerapan nutrisi tersebut sampai 80%. Produk kami tersebut adalahROYAL POULTRY. Untuk detail produk ROYAL POULTRY klik di sini.
Royal Poultry
Selain ROYAL POULTRY, kami juga memproduksi suplemen komplementer yaituIMMUNO FORTEIMMUNO-FORTE merupakan produk komplementer (pendukung) ROYAL POULTRY. IMMUNO-FORTE mengandung konsentrat mannan oligosaccharide (MOS) dan beta glucans dalam konsentrasi tinggi. IMMUNO-FORTE cocok digunakan untuk peternakan dengan riwayat kasus cukup tinggi. IMMUNO-FORTE juga dapat digunakan pada peternakan dengan riwayat penyakit yang rendah atau tidak ada riwayat penyakit sebagai pencegahan terhadap masuknya penyakit. Untuk mengetahui detail IMMUNO FORTE klik di sini.
Immuno Forte
READ MORE