Ayam Kampung (1): Potensi Bisnis Ayam Kampung

Posted by Unknown On Minggu, 16 Desember 2012 2 komentar

Di tengah meningkatnya kebutuhan daging nasional yang begitu pesat, daging ayam merupakan salah satu produk yang diminati konsumen. Ayam ini dipilih karena memiliki periode pemeliharaan yang singkat, pertumbuhannya yang cepat, dan harga yang relatif murah dibanding harga daging yang lain seperti daging sapi, kambing, dll. Karena alasan ini, peternakan ayam berkembang dengan pesat khususnya peternakan ayam broiler. Peternakan ayam broiler ini sekarang sudah bukan lagi sebagai peternakan kecil, tetapi sudah menjelma menjadi sebuah industi besar di dunia perunggasan.

Selain ayam broiler, ayam kampung merupakan salah satu pilihan untuk memenuhi kebutuhan daging nasional. Mungkin sedikit berbeda dengan dengan ayam broiler. Banyak orang lebih memilih ayam kampung daripada ayam broiler karena kualitas dagingnya. Memamng benar bahwa rasa dan kualitas daging ayam kampung lebih gurih dengan tekstur daging yang lebih kenyal, tidak lembek sehingga meningkatkan cita rasa masakan ayam kampung. Selain itu, diketahui pula daging ayam kampung memiliki kadar protein yang lebih tinggi dan kadar kolesterol yang lebih rendah daripada daging ayam broiler. Ditambah lagi dengan adanya keyakinan masyarakat (walaupun belum tentu) bahwa pemeliharaan ayam broiler banyak menggunakan obat-obatan menyebabkan daging ayam broiler kurang sehat. Karena beberapa hal di atas ayam kampung menjadi salah satu pilihan untuk pemenuhan kebutuhan daging khususnya untuk orang-orang yang berorientasi lebih pada kesehatan. Baik pasar tradisional pasar modern seperti swalayan atau supermarket, maupun restoran banyak yang menggunakan daging dari ayam kampung. Akibatnya, kebutuhan daging ayam kampung dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan dan menjadi salah satu bisnis dengan potensi yang bagus dan cukup menjanjikan.

 

Nilai positif lain ayam kampung adalah ayam kampung memiliki daya tahan tubuh (imunitas) yang kuat. Ayam kampung lebih tahan terhadap berbagai keadaan lingkungan yang kurang menguntungkan dan penyakit. Berbeda dengan ayam kampung, ayam broiler memiliki kekebalan tubuh (sistem imunitas) yang rendah. Akibatnya, ayam broiler lebih mudah stress dan lebih mudah terserang penyakit. Bisa Anda lihat ayam broiler mudah stress dan sakit pada musim-musim pancaroba seperti peralihan dari musim kemarau ke penghujan atau dalam kondisi yang sangat ekstrim. Dengan begitu, resiko kematian ayam kampung lebih kecil.

Sisi lain yang membuat banyak orang lebih suka memelihara ayam kampung karena harga ayam ini (baik hidup ataupun sudah dalam bentuk daging) lebih tinggi dan lebih stabil.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

ya, akhir-akhir ini memang kebutuhan daging ayam kampung tinggi.. Sampai2 yang bobotnya 0,7 kg juga diambil..

novitaliang mengatakan...

https://tajenonline.live/manfaat-kotoran-ayam-bangkok-yang-harus-kalian-ketahui

Manfaat Kotoran Ayam Bangkok Yang Harus Kalian Ketahui Ternyata mempunyai berbagai manfaatnya. Apa-apa saja sih manfaat kotoran ayam bangkok ? Versi nya tajen online kali ini.
Info lengkap yuk kunjungi kontak Whatsapp & Telegram : 0812-2222-995.

Posting Komentar